Pages

Ads 468x60px


web widgets

Labels

Rabu, 19 Juni 2013

Bersama Merawat Bumi


Bersama Merawat Bumi
Sejumlah langkah untuk mengurangi emisi gas karbondioksida bisa dilakukan kapan saja dan di mana saja. Selain hemat listrik dan ongkos, juga baik untuk kesehatan.
Bumi semakin panas. Ini terjadi karena lapisan ozon yang berfungsi melapisi bumi dari efek negatif sudah banyak berlubang. Bahkan, menurut perkiraan terakhir Lembaga Antariksa Eropa (ESA), lubang ozon pada saat ini sudah seluas daratan Eropa atau sekitar 10 juta kilometer persegi. Artinya, sinar ultraviolet yang dipancarkan ke bumi makin banyak. Dan dampaknya luar biasa. Orang yang terpapar sinar tersebut akan terkena berbagai penyakit, antara lain kanker kulit dan katarak. Temperatur bumi semakin tinggi, kekeringan pun berlangsung di sejumlah wilayah. Kebakaran terjadi di mana-mana. Banjir melanda banyak kawasan. Karena itu, sudah sewajarnya mulai dari sekarang mencegah agar kerusakan lapisan tersebut tidak sampai parah. Beberapa di antaranya mengurangi penggunaan karbondioksida, bahan-bahan pendingin yang mengandung freon chlorofourcarbon (CFC), dan bahan bakar hidrogen.
Berikut ini beberapa tips yang perlu diikuti. Mencegah lebih baik daripada mengobati ternyata tak hanya berlaku di bidang kesehatan. Mencegah pemanasan global juga perlu daripada mengatasi bumi yang sudah rusak. Mencegah dapat dilakukan di rumah, perkantoran, mal, rumah sakit, dan di kendaraan pribadi atau umum.
Berikut beberapa tips yang perlu diikuti.

Rumah Tangga
1.    Gunakan lampu pijar hemat energi.
Sejumlah perusahaan lampu sudah membuat dan menjual lampu-lampu model begini. Harganya memang lebih mahal tiga hingga lima kali lampu pijar biasa. Tetapi energi listrik yang bisa diirit juga lebih besar, dapat mencapai 1/4 biaya listrik lampu konvensional. Seperti dikutip majalah Time, 9 April lalu, lampu yang 7 watt pada lampu hemat energi seterang lampu pijar 40 watt. Sedangkan lampu yang 26 watt seterang lampu pijar 100 watt. Selain itu, juga tahan lama karena bisa tahan lebih dari enam bulan pemakaian nonstop. Ada yang mempersoalkan kandungan merkuri. Toh, masih dalam batas normal. Meski hemat energi, lantas jangan seenak saja menyalahkan. Nyalakan hanya di waktu malam atau gelap.
2.    Jangan membuka pintu lemari es terlalu lama.
Makin lama pintu terbuka, energi listrik yang terpakai dan terbuang percuma juga kian besar. Sebab mesin pendingin terus bekerja sampai ruangan di kulkas mencapai suhu tertentu. Apabila ingin menaruh atau mengambil sesuatu dari kulkas, lakukan dengan cepat. Jangan biarkan anak Anda bermain dalam posisi pintu kulkas terbuka terlalu lama.
3.    Matikan pendingin ruangan (AC), televisi, radio, komputer, dan peralatan elektronik lainnya bila sudah tak diperlukan.
Biasakan mencabut alat listrik jikalau tak digunakan. Komputer, misalnya, jika digunakan hanya empat jam per hari, dapat menghemat biaya Rp 630.000 per tahun dan dapat mengurangi emisi karbon 83% setahun.
4.    Cucilah pakaian dengan tangan Anda sendiri. Di samping menghasilkan cucian lebih bersih, juga menyehatkan dan tidak boros listrik. Lalu, jangan menggunakan mesin pengering. Sebab uap mengeluarkan gas yang mengandung karbondioksida (CO2). Ambil contoh, dalam jangka waktu lama, T-shirt yang dikeringkan bisa mengeluarkan 4 kg gas CO2 ke udara. Gunakan cara alami dengan menjemur pakaian di udara terbuka
5.    Etanol bisa dimanfaatkan sebagai pengganti bahan bakar minyak di rumah atau sebagai bahan alternatif minyak tanah atau gas.
Ini berkaitan dengan terus melambungnya harga minyak dunia yang kini mencapai US$ 90 per barel dan tingkat polusi yang makin parah. Etanol dapat diperoleh dari tanaman yang mengandung alkohol seperti tebu. Selain itu, bahan bakar nabati yang tengah dikembangkan adalah yang berasal dari kelapa sawit, jarak, tebu, jagung, dan ubi jalar. Anda tak perlu khawatir bahan bakar nabati bakal habis. Sebab tumbuhan tersebut dapat ditanam lagi. Lain halnya minyak tanah atau gas yang bakal habis
6.    Penuhilah pekarangan rumah dengan tanaman.
Tanaman dapat menyejukkan rumah dan pekarangan. Juga menghindari cuaca panas dan terik matahari. Anda pun menghirup udara bersih dan mengandung banyak oksigen yang dikeluarkan tumbuh-tumbuhan. Salah satu tanaman yang menyerap banyak CO2 adalah bambu. Selain tumbuh lebih cepat, bambu juga lebih cepat menyerap CO2 ketimbang beberapa tanaman lainnya.
7.    Lindungi rumah dengan tabir surya. Misalnya, jendela dipasangi kaca film, sehingga rumah tidak terlalu panas dan tak perlu menggunakan AC.
8.    Usahakan rumah dilengkapi ventilasi yang cukup, sehingga terjadi sirkulasi udara setiap hari. Buka jendela dan pintu lebar-lebar pada pagi hari agar udara pagi yang baik bisa masuk dan menggantikan udara yang kotor.
9.    Jangan membakar sampah di pekarangan rumah. Asapnya mengeluarkan gas CO2 yang berbahaya bagi tubuh manusia jika terhirup. Pisahkan sampah yang dapat didaur ulang dengan sampah yang tak dapat didaur ulang. Sampah-sampah yang dapat didaur ulang, seperti kertas dan kaleng bekas, bisa digunakan lagi bila diperlukan.
10. Jangan membawa tas-tas plastik ke rumah. Sebab bahan-bahan yang terbuat dari plastik sulit didaur ulang. Di dunia, dari sekitar 500 milyar tas plastik yang didistribusikan, hanya kurang dari 3% yang didaur ulang. Jika tertanam di bawah tanah, ia membutuhkan waktu 1.000 tahun untuk terurai dan bercampur dengan tanah. Sebagai alternatif, bawalah tas-tas yang terbuat dari kertas atau material yang gampang didaur ulang
Hotel, Kantor, dan Fasilitas Umum Lainnya
1.    Pengelola hotel sebaiknya menggunakan lampu koridor yang menyala berdasarkan sensor panas tubuh manusia. Apabila memungkinkan, jangan gunakan pintu yang digerakkan dengan listrik
2.    Hindari penggunaan lift atau eskalator untuk naik atau turun tidak sampai tiga tingkat. Biasakan menggunakan tangga. Di samping menyehatkan, juga tidak memboroskan listrik hotel atau perkantoran
3.    Bila menginap di hotel atau penginapan yang terletak di daerah yang berudara sejuk dan dingin, usahakan meminimalkan penggunaan AC. Cari penginapan yang sistem sirkulasi udaranya baik
4.    Untuk pengelola hotel, usahakan tidak memperbanyak lampu penerangan yang tidak perlu. Banyak hotel membuat lampu yang tidak perlu, seperti lampu hias.
5.    Tisu dan kertas bekas jangan langsung dibuang. Bisa diolah lagi oleh pengelola barang bekas menjadi barang yang berguna dan menarik. Penggunaan kertas bekas untuk didaur ulang bisa mengurangi ditebangnya pohon-pohon untuk keperluan pembuatan bubur kertas dan kertas. Setiap ton kertas yang didaur ulang bisa menghemat 30.000 air dan mengurangi 19 pohon yang ditebang untuk keperluan pembuatan kertas.
6.    Gunakan makanan yang lebih banyak berasal dari bahan baku atau produk lokal. Belilah sayur atau bahan makanan yang dijual di pasar-pasar yang terletak di dekat hotel. Ini untuk mengurangi biaya transportasi. Sebab transportasi menggunakan kendaraan yang menggunakan bahan bakar.
7.    Banyak hotel menyediakan fasilitas pemanas air. Agar menghemat energi, mesin pemanas air jangan digunakan lagi andai kata sudah berumur enam tahun. Pada usia tersebut, biasanya mesin tidak bekerja maksimal.

Transportasi
1.    Gunakanlah bus bila bepergian jauh, ke kantor atau ke tempat lain. Sebab, menurut studi, alat transportasi ini cuma menyumbang 14% emisi gas rumah kaca. Kendaraan umum di Amerika Serikat hanya mengeluarkan 5,3 milyar gas setiap tahun atau setara dengan 1,5 juta CO2. Itu jika bus kota menggunakan bahan bakar gas atau bahan bakar nabati. Selain itu, manfaatkan bus yang punya jalur khusus, seperti busway dan mass rapid transport. Di Jakarta baru dikenal dengan busway. Andai kata semakin banyak orang naik dan sistem transportasi massal makin banyak, polusi udara akibat gas beracun yang keluar dari knalpot bisa dikurangi.
2.    Bila dekat, gunakanlah sepeda atau jalan kaki. Di samping menyehatkan, juga bisa irit ongkos, waktu perjalanan, dan mengurangi polusi. Untuk itu, usahakan cari kantor yang berdekatan dengan rumah. Atau usahakan mencari rumah yang berdekatan dengan kantor.
3.    Istirahatkan mobil pribadi Anda minimal dua hari dalam seminggu. Umur mobil bisa lebih panjang dan tidak terjadi pemborosan. Anda tak perlu mengeluarkan duit untuk membeli bahan bakar, oli, bayar parkir, tol, dan sebagainya. Udara pun menjadi lebih bersih.
4.    Setiap kendaraan pribadi dan umum sebaiknya menggunakan gas atau biosolar serta biopremium. Untuk kendaraan yang menggunakan mesin diesel, tak perlu khawatir karena di beberapa stasiun pengisian bahan bakar umum di sejumlah daerah tersedia fasilitas mesin pompa biosolar. Sedangkan untuk mobil bensin, harap sabar. Untuk sementara, biopremium belum tersedia. Pihak Pertamina menunda investasi biopremium dengan alasan tingginya investasi. Selain itu, tak ada subsidi dari pemerintah untuk pengembangan biopremium.
5.    Apabila Anda ingin mengganti mobil dengan mobil baru, pilihlah mobil hibrida. Mobil hibrida sudah dibuat oleh beberapa produsen mobil, seperti Toyota, Ford, dan Honda. Tapi masih sedikit orang yang menggunakan mobil jenis ini.

6.    Cek tekanan ban mobil Anda. Tekanan ban yang pas tidak membuat bensin jadi boros. Lakukan pula tune-up pada karburator, misalnya, secara berkala. Semakin bersih karburator, semakin lancar pengapian mesin Anda. Bahan bakar pun bisa diirit. Dan karbon yang dikeluarkan makin kecil. Kalau perlu, penggunaan bahan bakar diirit, sehingga penggunaan bahan bakar minimal berkisar 8,5-10 km per liter. Ganti saringan udara mobil Anda bila sudah banyak kotoran yang menempel. Penggantian saringan udara bisa membuat efisiensi 10%






Sobat blogger kita semua tahu bahwa Bumi Indonesia yang kita singgahi sekarang ini telah begitu tua. Bumi kita ini telah berusia ratusan juta tahun. Pernah tidak, kita sebagai manusia yang tinggal dan memanfaatkan seluruh fasilitas dan energi yang ada di Bumi - lantas terfikir kontribusi apa yang sudah diberikan bagi Bumi? Bumi - sobat, telah menjadi tempat terbaik untuk kita tinggali sekaligus sebagai penyedia segala kebutuhan hidup kita. Bahkan bumi juga menyediakan energi agar kehidupan di permukaannya dapat terus berlangsung. Semestinya kita banyak bersyukur pada Pencipta Bumi ini. Bagaimana cara bersyukur? Salah satu cara untuk bersyukur adalah dengan mulai menjaga kelestarian Bumi Indonesia ini, beserta seluruh bentuk energi yang ada di dalamnya. Paling tidak hal tersebut sebagai bentuk hubungan timbal balik atas apa yang selama ini bumi berikan demi kelangsungan hidup kita umat manusia. 

Apabila kita memberikan sesuatu kebaikan terhadap bumi pasti bumi juga akan memberikan kebaikan-kebaikannya pada kita. Demikian pula sebaliknya, jika kita tidak menjaga Bumi ini dengan baik bahkan melakukan pengrusakan lingkungan, kita akan merasakan bahwa Bumi semakin tidak bersahabat. Menyedihkan sekali mengingat saat ini pun telah terjadi pemanasan global (global warming), efek rumah kaca (green house effect) dan kerusakan lingkungan. Tapi tidak ada kata terlambat untuk segera menyadari dan berusaha memperbaiki itu semua. 

#Menjadi "Sobat Bumi", Sebuah Keniscayaan

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgrwB9M3zo9ftdPsOAGZoi8ZzHsf2acDDmemxG8-MFBZAP3Sbv3RcBPQKO6djIphNeTZqJ0RfAVbBsZ3jrtSjrV-oPZ0RPF19bRqGDp9KOCE-DxrgBuGo4QNifWxDDxyxFpIuXIi_jAOyPM/s200/per11.gif
Bumi Kita (sumber)
Untuk menjaga kelestarian Bumi kita bisa memulainya dengan menjadi "Sobat Bumi". Mengapa harus menjadi "Sobat Bumi"? Karena saat memposisikan diri sebagai seorang sahabat, kita pasti akan selalu memperhatikan, menjaga, menyayangi bahkan melindungi Bumi ini, Bumi Indonesia. Dan siapapun tentu berhak menjadi Sobat Bumi, karena selagi masih hidup - kita tidak mungkin terlepas dari kebutuhan/ketergantungan pada Bumi beserta seluruh energi yang ada di dalamnya.  Dengan turut menjadi Sobat Bumi sesungguhnya secara langsung maupun tidak kita telah menjaga Bangsa sebagai bentuk Nasionalisme diri.

Nah untuk menjadi Sobat Bumi kita bisa mendukung Pemerintah Indonesia, dalam hal ini Pertamina -salah satunya dengan mengembangkan dan memberdayakan energi alternatif yang ramah lingkungan. Energi yang tidak hanya bermanfaat bagi kita umat manusia, tapi juga bermanfaat bagi kelestarian lingkungan hidup. Pertamina telah menjadi pilar pembangunan nasional melalui sektor energi. Dimana dengan visi baru sebagai perusahaan kelas dunia dan konsep bauran energi Pemerintah, Pertamina secara bertahap akan lebih memberdayakan sumber energi ramah lingkungan dan sumber energi terbarukan.

#Mengapa harus menggunakan Energi Alternatif?

Sobat, alasan mengapa kita perlu untuk mulai mengembangkan energi alternatif/ terbarukan di Indonesia yaitu karena minyak bumi, batu bara dan gas alam yang ada di negeri ini adalah sumber energi fosil yang tidak terbarukan dan sudah pasti suatu saat akan habis. Selain itu emisi gas pembuangan dari bahan bakar fosil juga dinilai lebih banyak merusak lingkungan. Maka dari itu sudah semestinya mulai dikembangkan energi alternatif/ terbarukan yang lebih bersahabat dengan lingkungan. Dan beberapa dari sumber energi alternatif/ terbarukan yang mungkin diterapkan di Indonesia, antara lain :

1. Energi Surya

Energi surya merupakan sumber energi paling berlimpah yang berasal dari sinar matahari yang ramah lingkungan karena tidak memancarkan emisi karbon berbahaya. Lagipula Indonesia merupakan Negara yang terletak pada garis khatulistiwa yang mendapatkan sinar matahari dengan cukup sepanjang tahun. Berikut beberapa contoh Pembangkit Energi Surya.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgh_d11Vh_ZgVDPjK-fu9Xr3W7XAlh6n7VcpM5ZIMEjTdAYHROpmxNyW4YNrEjtuScqFK-fLlRoLqFnoCYbKshX0X5sHxdcjQIuaPqLzlsA3-mch2otit7EuJVHVB4JyvE8pT6pU0CFaDuh/s200/per2.jpg
Pemanas Air Tenaga Surya (sumber)
A. Pemanas Air Tenaga Surya, memanaskan air untuk digunakan di dalam rumah dan kolam renang air panas. Pada panel surya di atap sebuah gedung terdapat pipa air, ketika matahari menerpa panel dan pipa, sinar matahari akan menghangatkan panel tersebut dan air panas pun dapat digunakan.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjJo0xPt18wLwHq2J7OTrcZcNPSC_2B8y8-iHmzRt31BjDZ8ATLQAFB2vVR3D9Q1MNFih_igdu2vjqZRAIl90uDdfenpDr46qQ15AtWCdcs8vb6C5E9hSuag09QMF06yKmxvwKjINKuCdV3/s200/per3.jpg
Listrik Panas Matahari (sumber)


B. Listrik Panas Matahari, menggunakan cermin yang sangat melengkung (parabola) untuk memfokuskan sinar matahari pada pipa air di titik pusat di bagian atas cermin kurva. Cermin memfokuskan sinar matahari untuk mengarah ke pipa, dan panas matahari itu akan mendidihkan air menjadi uap yang digunakan untuk menggerakkan turbin untuk menghasilkan listrik. Di gurun Mojave California, ada barisan cermin surya yang diatur menggunakan ide ini untuk memproduksi listrik bagi lebih dari 350.000 rumah.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgLaHxKi6YHcsOe16uXjRhTqKu-K348MtgmLmUpRkxUsQqCoDJFItoqXKOXIs0nFIBSPEoEUGcbJ_wdTorl2vzrWLHC-yL4ZTfTKWqrkKfYBRqgTUDllkMGfEhaFgpFewRXAjJdElJRBL00/s200/per4.jpg
Central Tower Plant (sumber)
C. Central Tower Power Plant dimana sinar matahari memantul pada 1.800 cermin (heliostat) yang mengelilingi menara tinggi dan terus bergerak untuk menghadap matahari sepanjang hari. Cahaya dipantulkan kembali ke puncak menara di pusat lingkaran di mana cairan didalamnya menjadi sangat panas karena sinar matahari. Cairan tersebut digunakan untuk mendidihkan air untuk menghasilkan uap guna memutar turbin dan generator yang dapat memproduksi listrik yang cukup untuk sekitar 10.000 rumah. Para ilmuwan mengatakan menara pembangkit yang lebih besar dapat memproduksi listrik untuk 100.000 sampai 200.000 rumah.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjhhua2B_ERauHoEwrtLNTv669VXtgkgJ0W7Xj1t9culDJXERkmfib__4bpzsAQN8xmhMuSQjqCmL35N-MNL5LrnCkK3_c5qiEr21stvqNvGXcfN3ZhRrifPiFMNrBIRn2233TQb_DPwZ1i/s200/per5.png
PV (sumber)
d. Sel surya atau Energi Photovoltaic (PV) bekerja yaitu ketika sinar matahari menerpa sel surya, elektron (lingkaran merah) akan terlepas menuju ke permukaan (warna biru tua) dan terjadi ketidakseimbangan elektron. Ketika dua permukaan digabungkan dengan konektor (kawat), arus listrik terjadi antara sisi negatif dan positif. Sel surya individu disusun bersama dalam modul PV dan modul ini dikelompokkan bersama dalam sebuah array. Beberapa array ditetapkan pada perangkat khusus yang mengikuti arah sinar matahari sepanjang hari. Energi listrik dari sel surya kemudian dapat digunakan langsung di rumah untuk menyalakan lampu dan peralatan rumah tangga maupun disimpan dalam baterai untuk menyalakan lampu jalan di malam hari.
2. Energi Angin

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjptlg0rWRX-rj-tKKMvysuLTvbT5BaFSEZUAp7zffVKotXwR5tutwht6rLe4TfXg7C-gJIxS_KhXxx3vhD8SlD6QN9bjMMYEWCD0lqj_9_2IdQa07diumzWI2j8UcjNCGvXUJeGiv_ouI7/s200/per8.jpg
Kincir Angin (sumber)
Pembangkit Listrik Tenaga Angin mengkonversikan energi angin menjadi energi listrik dengan menggunakan turbin angin atau kincir angin. Energi angin yang memutar turbin angin ini kemudian diteruskan untuk memutar rotor pada generator dibagian belakang turbin angin dan menghasilkan energi listrik yang disimpan kedalam baterai untuk dimanfaatkan. Indonesia merupakan negara kepulauan, 2/3 wilayahnya berupa lautan dengan garis pantai terpanjang di dunia ± 80.791,42 Km seharusnya menjadi wilayah potensial untuk pengembangan pembangkit listrik tenaga angin. Pemanfaatan energi angin merupakan pemanfaatan energi terbarukan yang paling berkembang saat ini, dimana berdasarkan data WWEA (World Wind Energy Association), hingga tahun 2007 perkiraan energi listrik yang dihasilkan oleh turbin angin mencapai 93.85 GigaWatts, menghasilkan lebih dari 1% dari total kelistrikan secara global.

3. Energi panas Bumi (Geothermal)

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgr3L6du0rLImAsUgfZV-HI0V66_iv9zsz3grV86WtELkSLHU9pP21H-1I9Lw5xzgQYhBX-5V96uPejkupIiHboaHpZkEqxeRDD5Yo9fk9psFhSBLoBe8kQqXIgkZ0wJTWa75kNm2gj2wMt/s200/per7.jpg
Energi geothermal (sumber)
Energi geothermal merupakan energi thermal (panas) yang dihasilkan dan disimpan di dalam inti bumi. Jumlah energi geothermal di dalam inti bumi, lebih dari kebutuhan energi dunia saat ini. Namun, sangat sedikit dari total energi panas bumi yang dimanfaatkan pada skala global kecuali hanya daerah di dekat batas-batas tektonik yang menguntungkan untuk dieksploitasi. Pembangkit listrik geothermal saat ini beroperasi di 24 negara di seluruh dunia, dan negara yang terbesar di dunia dalam hal kapasitas instalasi energi panas bumi adalah Amerika Serikat. Pada tahun 2010 Amerika Serikat memiliki 77 pembangkit listrik tenaga panas bumi yang memproduksi lebih dari 3000 MW.

4. Energi Biomassa

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEinW4zPCC5S0AMF0OzC7h3H04Fm-4Lbtp2SkgCZPCtPYg9OZNNlMI6dsAYsirpuUjwwjr-CuYL8hOOpVsTI3hePpahUhvkibftWlNWdZYGcUeuaPrTJ6plKR7H0AJlNkl2HF3xFyH7BR-3z/s200/per10.jpg
Limbah Kayu (sumber)
Energi Biomassa adalah salah satu bentuk energi terbarukan yang paling tua dan mengacu pada bahan biologis yang berasal dari organisme yang belum lama mati (dibandingkan dengan bahan bakar fosil). Sumber-sumber biomassa yang paling umum adalah bahan bakar kayu, limbah dan alkohol. Cara biomassa digunakan sangat sederhana yaitu Limbah kayu, cabang pohon dan barang sisa lainnya dikumpulkan dalam truk besar dan truk-truk tersebut membawa limbah dari pabrik dan dari peternakan ke pembangkit listrik tenaga biomassa. Biomassa ditaruh di hopper besar dan dimasukkan ke dalam tungku pembakaran. Panas tersebut digunakan untuk mendidihkan air dalam boiler, dan energi uap tersebut digunakan untuk memutar turbin dan generator.

Biomassa juga dapat dimanfaatkan pada TPA (tempat pembuangan akhir) karena ketika sampah membusuk, sampah tersebut mengeluarkan gas metana. Pipa dimasukkan ke dalam area TPA dan gas metana dapat dikumpulkan dan digunakan pada pembangkit listrik untuk memproduksi listrik. Hal serupa bisa dilakukan di area peternakan yang menghasilkan kotoran ternak, dimana ketika kotoran ternak terurai proses ini juga mengeluarkan gas metana yang sama halnya dengan sampah. Gas ini dapat dimanfaatkan di peternakan itu sendiri untuk menghasilkan energi untuk menjalankan kegiatan peternakan dan pertanian.

Menggunakan biomassa dapat membantu mengurangi pemanasan global dibandingkan dengan pembangkit berbahan bakar fosil. Tanaman menyerap dan menyimpan karbon dioksida (CO2) yang akan dilepas ketika tanaman tersebut dibakar atau membusuk. Dengan menanam tanaman yang baru, tanaman baru ini dapat menyerap CO2 yang dilepas oleh tanaman yang membusuk sebelumnya. Sehingga dengan menggunakan biomassa dan penanaman kembali, akan membantu keseimbangan siklus karbon dioksida.

5. Energi Hidro/ Air

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhcCgGbrgM7HWZv6b_dSCSLyUHgdV-JPPEJfadXE0sGPYhA7CRUQ9R6TQecdP2kuzxWcJ09zofPiiKT54Kffi-KPFh1yyKKKl_M-85kHXc2Tp5dqZE_fkglckCa3tcyKD5xTIXXAGHSG4Bi/s1600/per9.jpg
Cara Kerja Bendungan (sumber)
Pembangkit listrik tenaga air berarti memproduksi listrik dari tenaga air. Listrik tenaga air menggunakan energi kinetik dari air yang mengalir untuk memproduksi listrik. Bendungan dapat dibangun untuk menghentikan aliran sungai dan air di balik bendungan akan membentuk reservoir. Bendungan juga bisa dibangun pada sungai yang lebih besar tanpa reservoir dengan hanya mengalirkan air sungai melewati pembangkit listrik tenaga air. Air di belakang bendungan mengalir melalui area asupan dan masuk ke pipa yang disebut penstock. Air tersebut kemudian mendorong blade pada turbin, yang menyebabkan turbin bergerak. Turbin akan memutar generator untuk menghasilkan listrik yang kemudian disalurkan melalui kabel jarak jauh untuk digunakan di rumah, di sekolah, di pabrik-pabrik dan perkantoran. Pemanfaatan energi dari tenaga air ini sangat pas diterapkan di Indonesia yang memiliki banyak daerah pegunungan dan sungai.

#Yang dilakukan sebagai "Sobat Bumi"

Sobat adanya energi alternatif/ terbarukan tersebut tidak akan berguna secara efektif dan maksimal dalam rangka menjaga kelestarian Bumi, jika tidak ada tindakan nyata dari pribadi kita masing-masing untuk mulai menghemat energi dan menjaga lingkungan. Dan hal-hal yang dapat kita lakukan sebagai Sobat Bumi di antaranya dengan:
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh3tZVxJH5sxXdaX4Fma4VaY49QQe275zQMqpQHfBAjUOZFxdBb5eWUG6g5Hyz4rfzHFgda18C-RMcQWm53KCi0sryxDcd99Z_x7rBC_39l1RlLMjTSO2-abFX9O2DB6_XNUFPDWawkgmwd/s200/per13.jpg
Sosial Media (sumber)
  • Mulai mengkampanyekan konsep "Sobat Bumi dan Energi Alternatif" ini melalui internet dan Sosial media. Saya yakin kita pasti bisa mulai menyebarkan konsep ini karena generasi kita sekarang memiliki kemudahan terhadap akses informasi sehingga memudahkan untuk bertukar pikiran dan menyuarakan pendapat selagi kita yakin terhadap kemampuan yang kita miliki. Kita sangat mungkin untuk melakukan perubahan terhadap prilaku dan paradigma masyarakat agar lebih peduli terhadap kelestarian lingkungan hidup dan energi.
  • Kampanye secara langsung pada masyarakat secara life dengan mendatangi sekolah-sekolah untuk memberikan edukasi sekaligus dukungan utamanya pada generasi muda untuk lebih sadar terhadap kelestarian lingkungan. Karena generasi muda merupakan agen of change yang diharapkan di masa kini dan mendatang akan memberikan kontribusi secara nyata dalam usaha-usaha pelestarian lingkungan dan energi.
  • Membiasakan untuk memulai menjaga dan melestarikan lingkungan hidup dari diri sendiri, dari hal yang kecil dan kita lakukan saat ini juga. Misalnya dengan mulai merubah cara berfikir untuk bertindak lebih bijak dalam memanfaatkan energi di antaranya menghemat pemakaian kendaraan bermotor, air, lampu, televisi, AC, serta alat-alat elektronik lainnya. Dengan memulai segalanya dari diri sendiri, diharapkan akan menjadi teladan paling tidak bagi orang-orang disekitar kita.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi70V18bAbCjRtkOgenVwkzuLCOEWf3UXWORKEv76SU5pqU-DAcvD8c0tZ0-O0Rc-i2fcq05qF9OF9rjJEG-NeGzFxNCU_iJnZEcnqSgzkVJXapoGQBt6NlsEzc4C43vF0YPVKApS8W4SVl/s320/Pertamina.jpg
Semoga dengan semakin banyaknya Sobat Bumi, maka Bumi kita semakin lestari dan terjaga dengan baik. Karena kelestarian Bumi adalah warisan tak ternilai bagi keberlangsungan hidup suatu Bangsa, utamanya anak cucu kita di masa depan. Dan saya yakin dengan menjadi Sobat Bumi sesungguhnya kita juga turut memunculkan Nasionalisme sebagai Warga Negara Indonesia yang bertanggung jawab.

0 komentar:

Posting Komentar

 
Blogger Templates